twitter
    Find out what I'm doing, Follow Me :)

Selasa, 03 April 2012

Tips Mengurangi Risiko Retinopati Diabetes

Berikut ini adalah beberapa tips untuk membantu mengurangi risiko retinopati diabetes: 
1. Pahami faktor risiko retinopati diabetes.
Pada penderita diabetes, baik yang memiliki ketergantungan terhadap insulin maupun tidak, retinopati dapat muncul dalam waktu paling cepat sekitar 5 tahun setelah didiagnosis diabetes.
Retinopati terjadi ketika pembuluh darah di retina (membran tipis di bagian belakang mata yang berfungsi untuk menangkap cahaya) pecah.
Retina mempunyai kemampuan untuk menyerap perdarahan yang terjadi, namun hal ini tetap akan menimbulkan luka parut.
Dalam tahap lanjut, pendarahan dan luka parut ini dapat terjadi berulang yang bisa menimbulkan hilangnya fungsi penglihatan. 

2. Melakukan pencegahan retinopati
Hal yang harus dilakukan untuk mencegah terjadinya retinopati adalah melakukan deteksi dini penyakit diabetes, terutama jika dalam keluarga terdapat riwayat diabetes atau saat seseorang memiliki kelebihan berat badan.
Hal ini penting karena tahap awal diabetes biasanya tidak menunjukkan gejala apapun

3. Lakukan pemeriksaan mata secara rutin.
Banyak orang yang mengetahui bahwa mereka menderita diabetes ketika dokter mata menemukan gejala retinopati. 

4. Lakukan pengontrolan terhadap penyakit diabetes.
Penderita diabetes harus mengontrol kadar gula darah untuk mencegah terjadinya retinopati.
Ikuti saran dari dokter tentang pola diet, olahraga, penggunaan insulin atau obat lain untuk menurunkan kadar gula dalam darah. 

5. Ketahui gejala awal retinopati.
Biasanya orang tidak mengetahui gejala awal retinopati. Perdarahan yang kecil tidak menimbulkan rasa sakit dan tidak mempengaruhi penglihatan, tetapi perdarahan yang besar bisa menimbulkan “strings” atau struktur yang menyerupai sarang laba-laba yang muncul pada lapang pandang penderita diabetes.
Bertahun-tahun kemudian, retina akan menjadi rusak, terjadi gangguan penglihatan dan kemungkinan akan terjadi kebutaan. 

6. Lakukan pengobatan jika diperlukan.
Operasi laser yang dikenal dengan fotokoagulasi bisa dilakukan untuk menghilangkan setiap perdarahan atau pembuluh darah yang abnormal di retina. Operasi ini biasanya dilakukan olah dokter mata.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar